Posted by : Unknown
Senin, 28 April 2014
- Tubuhnya mirip lumut hati, tetapi berbeda pada sporofitnya.
- Gametofit berupa talus yang sederhana, yaitu berbentuk cakram dengan tepi bertoreh, dosiventral, tidak ada rusuk tengah dan tidak ada percabangan menggarpu, tumbuh melekat pada tanah dengan perantara rizoid.
- Gametofitnya berupa talus yang lebar dan tipis dengan tepi yang berlekuk.
- Rizoid berada pada bagian ventral.
- Pangkal sporofit dibentuk dengan selubung dari jaringan gametofit.
- Berdasarkan analisis asam nukleat, ternyata lumut ini masih berkerabat paling dekat dengan tanaman berpembuluh dibanding kelas lain pada tumbuhan lumut.
- Struktur anatomi talus (gametofit) homogen, tiap sel mengandung satu kloroplas dengan satu pirenoid yang besar.
- Pada sisi ventral dari talus terdapat stoma dengan dua sel penutup yang berbentuk ginjal.
- Stoma tersebut hampir selalu terisi dengan lendir, dan melalui stoma tersebut dapat masuk koloni ganggang biru Nostoc.
- Lumut tanduk ada yang homotalik dan ada yang heterotalik.
- Spogoronium terdiri atas kaki dan kapsul (tidak ada seta), dinding sporogonium termasuk epidermis terdiri atas sel-sel yang mengandung kloroplas dan sel-sel epidermis yang mempunyai stomata.
- Kapsul spora berbentuk seperti tanduk, jika masak dapat pecah dengan arah membujur seperti buah polongan.
- Sepanjang poros bujurnya terdapat jaringan yang terdiri atas sel-sel steril dinamakan kolumela.
- Arkespora selain membentuk spora juga membentuk sel-sel steril yang dinamakan pseudoelatera.
- Habitatnya didaerah yang mempunyai kelembapan yang tinggi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar